Baca Juga
Oleh Zaki MP
Ngelmu.id - Saya terharu tadi pagi di Pasar. Pingin nangis. Pagi ini tergesa-gesa untuk membeli logistik buat aksi Jumat siang nanti, karena baru sempatnya waktu sudah mepet.
Ya Rabb, saya nggak tega lihat seorang ummahat jualan roti dan menawarkan saya untuk beli.
Saya tanya "berapa harganya bu?"
Si ibu jawab " 5000 rupiah".
Ibu bawa berapa banyak ? Saya beli semua. Sambil saya hitung uang, "ah cukup 750 ribu".
Saya tinggal ibu itu sejenak sambil beli buah-buahan di blok lain.
Saat saya kembali, sang ibu bertanya, "mas beli sebanyak ini buat apa?"
Saya jawab, "Buat aksi 505 siang ini bu. Ibu nggak ikut?", tanya saya.
"Saya nggak tahu pak, nggak dapat info. hape saya jadul, nggak nonton tv pula. Saya pingin ikut pak. Tapi saya ada agenda", jawabnya.
"Berapa bu semuanya?"
"GRATIS PAK, SAYA NYUMBANG. Saya dah niatin buat bantu, di saat saya tidak bisa ikutan padahal ingin ikutan", jawab sang ibu sambil mengusap air mata nya.
lalu ibu itu meninggalkan saya begitu aja.
Sementara saya masih bengong dan terharu.
Barakallahu fikum
Jazakillah khair ibu.
Jika kawan-kawan ada yang kenal dengan ibu ini, sampaikan salam takzim saya.
#ahSayaMasihTerharu
#pasarkebayoranlama
Kisah Haru Terkait Aksi 55 Di Pasar Kebayoran Lama
4/
5
Oleh
Zdaum